Benarkah 2012 Hari Kiamat?

Banyak dari kita tentu sudah tahu bahwa mass media baik suratkabar, TV ( di dalam negeri ataupun diluarnegeri seperti Jepang ) yang telah mempublikasikan berbagai ramalan akan datangnya hari Kiamat. Percayakah anda akan datangnya hari kiamat ?

Hari Kiamat di ramalkan akan terjadi pada tanggal 21 Desember 2012, itulah kiamat dimana hancurnya kehidupan manusia di planet bumi "The End of Days".

Marilah kita lihat satu demi satu ramalan baik dari secara logika maupun ramalan dari peramal- peramal terkenal seperti Mama Lauren dan Ki Gendeng Pamungkas, begitu juga ramalan dari peramal luarnegeri. Menurut penanggalan ( kalender ) dari suku Maya, memang tepat pada tanggal 21 Desember 2012 akan terjadi kiamat. Tepatnya akan terjadi gelombang galaksi yang besar sehingga mengakibatkan terhentinya semua kegiatan di muka bumi ini.

Suku Maya adalah kelompok suku yang tinggal di Semenanjung Yucatan, Amerika Tengah yang berbatasan dengan Samudera Pasifik di sebelah barat dan Laut Karibia di sebelah timur. Bangsa Maya kuno dikenal kemampuannya dalam ilmu astronomi dan matematika. Bangsa Maya kuno juga yang pertama kali menggunakan angka nol (0). Konon sistem penanggalan di dalam kalender bangsa Maya ( The Mayan Calender ) yang paling akurat yang pernah ada di muka bumi ini. Perhitungan Maya calender dimulai dari 3113 SM (sebelum Masehi ) hingga 2012 M ( Masehi).

Isu kiamat pada tanggal 21 Desember 2012 semakin gencar dengan adanya film "2012 " yang disutradarai oleh Roland Emmerich dan di distribusikan oleh Columbia Pictures. Film 2012 ini terinspirasi oleh peristiwa hari kiamat global yang bersamaan dengan akhir putaran kalender hitungan panjang suku Maya yang akan terjadi pada tanggal 21 Desember 2012.



Artikel ini bukan mau mempromosikan film" 2012" tapi disadari atau tidak film 2012 memang laris manis di belahan dunia ini, banyak orang yang memperbincangkan benar tidaknya ramalan kiamat 2012. KoKiers, percayakah anda dengan kiamat pada tahun 2012?

Di Indonesia juga tengah diputar film 2012, bahkan menuai banyak pro dan kontra misalnya MUI ( Majelis Ulama Indonesia ) di Jatim dan Malang yang melarang menonton film 2012. Yang kontra terhadap film 2012 beralasan dapat merusak kaidah keimanan sedangkan yang pro terhadap film 2012 berangggapan hanya merupakan film science fiction.

Sebaliknya, tetua suku Maya, Apolinario Chile Pixtun, justru membantah adanya ramalan kiamat 2012 tersebut. Menurutnya, hal tersebut adalah gambaran orang-orang barat dan bukan berasal dari suku Maya. Bahkan jika suku Maya ditanya hal ramalan tersebut, mereka justru tidak mengetahuinya.

Bantahan mengenai kiamat 2012 juga dilakukan oleh para ilmuwan NASA (Badan Antariksa Amerika Serikat ) sebagaimana yang tertulis pada situs resmi NASA. Mitos seputar 2012 yang mengatakan planet akan berbaris sejajar dan menabrak bumi itu tidaklah benar. Selanjutnya silakan baca di situs resmi NASA.

http://www.nasa.gov/home/index.html



Di Jepang, tanggapan film 2012 biasa-biasa saja, cukup laris. Bahkan hanya dianggap sebagai film belaka dengan efek visual yang luar biasa. Film " 2012" mulai diputar serentak diseluruh Jepang pada tanggal 20 September 2009. Entah selanjutnya laris atau tidak, maklum baru 2-3 hari pemutaran film 2012.

Ada satu komentar yang cukup menggelitik dari salah satu penonton "2012" di Jepang yang justru beranggapan film 2012 ini jelek, rasanya rugi membayar mahal untuk film 2012 (saya baca di salah satu situs internet mengenai tanggapan penonton terhadap film 2012 ). Memang beragam tanggapan penonton 2012, ada yang beranggapan jelek ada pula yang beranggapan bagus bukan? Bahkan ada yang memberi skor cukup 40 ( skor tertinggi 100) saja untuk film 2012. Ini pun sah -sah saja, namanya film pasti ada yang suka dan ada yang tidak suka.

Di Jepang, masyarakat tidak berlebihan dalam menanggapi film 2012, tidak ada pro kontra yang berlebihan ataupun larangan menonton film 2012. Film 2012 hanya dianggap dan diperlakukan sebagai film belaka. Bagaimanapun kembali lagi kepada individu masing-masing, reaksi tiap orang dalam menonton 2012 pastinya berbeda-beda bukan? Silakan menonton trailer "2012 " (dari youtube.com )

Pandangan Pribadi Penulis

Penulis berpendapat ramalan kiamat pada tanggal 21 Desember 2012 adalah hoax, isu yang tidak bisa dipercaya, pemberitaan palsu. Bahkan suku Maya pun sudah menyanggah adanya ramalan 2012, begitu pula dengan pihak NASA. Walaupun peramal Indonesia seperti Ki Gendeng Pamungkas dan Mama Lauren mempercayai ramalan kiamat tersebut.

Silakan klik saja , http://www.youtube.com/watch?v=It4LodT_uj0

Pro kontra terhadap film 2012 justru akan membuat banyak masyarakat Indonesia semakin penasaran film kiamat tersebut. Buktinya justru semakin membludak jumlah masyarakat yang ingin menonton film 2012 bukan? Bahkan banyak yang rela antri hanya demi selembar tiket film 2012, itulah namanya manusia. Semakin dilarang, justru semakin membuat orang tertantang dan tergoda untuk melihat/ menonton film 2012. Logikanya, justru yang meraup keuntungan terbesar adalah pihak produsen film 2012 bukan?

Lepas dari pro kontra, film 2012 justru memperlihatkan banyak hal bahwa hidup ini sesungguhnya singkat manfaatkanlah hidupmu dengan sebaik mungkin. Adanya kiamat membuat banyak manusia sadar bahwa hidup itu anugerah dari Sang Pencipta, Tuhan. Terlihat dari bagaimana paniknya manusia, usaha manusia untuk tetap berjuang hidup. Ada banyak reaksi beragam yang diperlihatkan dalam film "2012". Ada yang pasrah, ada yang berjuang sekuat tenaga. Film 2012 justru merupakan pembuka imaginasi bagi penonton mengenai kehidupan dari sisi baik dan sisi buruk .

Pesan dan makna lain adalah sayangilah dan rawatlah alam dengan sebaik-baiknya, jangan hanya sekedar memanfaatkan kekayaan alam, kalau tidak ingin mempercepat kerusakan alam yang berakibat bencana alam. Kurang lebih manusia diajak untuk melakukan upaya pencegahan global warming (pemanasan global).



Memang kesannya film 2012 berlebihan dengan efek visual yang terkesan "wah" , mengerikan sekali akan tetapi itulah namanya Film 2012 yang mengkisahkan hari-hari terakhir saat kiamat. Biar saja namanya juga imaginasi manusia mengenai kiamat, sah-sah saja dalam membuat film, tergantung bagaimana tiap individu dalam menyikapi film 2012. Ingatlah selalu "2012" adalah film buatan manusia, jangan di jadikan pegangan hidup bahwa memang benar 2012 akan terjadi kiamat.

Yang tahu kiamat atau tidak hanya Tuhan, bukan manusia. Saya menyadari sepenuhnya bahwa adanya kelahiran pasti juga ada kematian. Kita hidup di dunia pun suatu saat akan meninggal dunia juga bukan? Ini hanya masalah waktu bukan? Ada yang meninggal dunia di masa muda /anak-anak, ada juga yang panjang umur bukan?

Terimakasih buat semuanya yang telah membaca.

Ryu & Yuka-chan no mama

Referensi : Diambil dari berbagai sumber.